KhazanahImani.com - Tadabbur singkat kali ini membahas mengenai kondisi yang menyebabkan nasehat seorang nabi pun tidak akan berguna bagi seseorang.
Ketika Allah ﷻ sudah menghendaki seseorang untuk menyesatkan seseorang, maka seseorang tersebut akan menjadi orang yang tersesat.
Sebagaimana dijelaskan dalam ayat ini bahwa nabi Nuh as juga berkata bahwa nasehatnya pun juga tidak akan berguna jika Allah ﷻ sudah menghendaki untuk menyesatkan.
Allah ﷻ berfirman,
صْحِىٓ إِنْ أَرَدتُّ أَنْ أَنصَحَ لَكُمْ إِن كَانَ ٱللَّهُ يُرِيدُ أَن يُغْوِيَكُمْ ۚ هُوَ رَبُّكُمْ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
Arab-Latin: Wa lā yanfa'ukum nuṣ-ḥī in arattu an anṣaḥa lakum ing kānallāhu yurīdu ay yugwiyakum, huwa rabbukum, wa ilaihi turja'ụn
Artinya: Dan tidaklah bermanfaat kepadamu nasehatku jika aku hendak memberi nasehat kepada kamu, sekiranya Allah hendak menyesatkan kamu, Dia adalah Tuhanmu, dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan". [QS. Huud : 34]
Artikel Terkait
Surat Hud Ayat 32 Tadabbur Singkat, Tantangan Keras Kaum Kafir Kepada Nabi Nuh as
Surat Hud Ayat 33 Tadabbur Singkat, Nabi dan Rasul Tidak Bisa Menurunkan Azab Kepada Kaum Kafir
Surat Hud Ayat 33 Tadabbur Singkat, Tidak Ada yang Bisa Lolos Dari Azab Allah