Tadabbur Surat Hud Ayat 61, Pendakwah Harus Bisa Membuat Manusia Menjadi Nyaman dengan Allah

KhazanahImani.com - Tadabbur singkat kali ini membahas tentang hal yang harus dilakukan oleh pendakwah kepada manusia.

Pendakwah harus bisa membuat manusia menjadi nyaman untuk bersama Allah ﷻ.

Hal ini jugalah yang dilakukan oleh nabi Saleh yang mengatakan bahwa Allah ﷻ adalah Zat yang Maha Pengampun dan Maha Mengabulkan Doa.

Allah ﷻ berfirman,

وَإِلَىٰ ثَمُودَ أَخَاهُمْ صَٰلِحًا ۚ قَالَ يَٰقَوْمِ ٱعْبُدُوا۟ ٱللَّهَ مَا لَكُم مِّنْ إِلَٰهٍ غَيْرُهُۥ ۖ هُوَ أَنشَأَكُم مِّنَ ٱلْأَرْضِ وَٱسْتَعْمَرَكُمْ فِيهَا فَٱسْتَغْفِرُوهُ ثُمَّ تُوبُوٓا۟ إِلَيْهِ ۚ إِنَّ رَبِّى قَرِيبٌ مُّجِيبٌ

Arab-Latin: Wa ilā ṡamụda akhāhum ṣāliḥā, qāla yā qaumi'budullāha mā lakum min ilāhin gairuh, huwa ansya`akum minal-arḍi wasta'marakum fīhā fastagfirụhu ṡumma tụbū ilaīh, inna rabbī qarībum mujīb

Artinya: Dan kepada Tsamud (Kami utus) saudara mereka Shaleh. Shaleh berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya, karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, Sesungguhnya Tuhanku amat dekat (rahmat-Nya) lagi memperkenankan (doa hamba-Nya)".. [QS. Huud : 61]